Skip to main content

Posts

Buku

Buku ialah sumber pengetahuan. Bagaimana cara mendapatkan pengetahuan itu ? Membaca.  Kita ketahui bahwa  membaca ialah proses transfer pengetahuan dari penulis kepada pembaca dengan media buku. Tanpa buku, proses transfer pengetahuan tak akan  bisa terwujud. Meski banyak media pengetahuan  selain buku, namun keberadaan buku sebagai media utama membaca selalu memiliki tempat di hati penikmatnya. Buku berfungsi sebagai ruang temu antara penulis dan pembaca dalam pola komunikasi searah namun bersifat mutualisme (saling menguntungkan). Penulis berkeinginan membagi pengetahuannya kepada publik dan publik memiliki kebutuhan akan pengetahuan. Sebagai penikmat buku, saya selalu selektif dalam memilih buku yang akan saya baca.  Selektif yang saya maksud bukan mengenai sejumlah uang yang harus saya keluarkan untuk mendapatkan satu eksemplar buku. Bukan. Bukan itu. Selektivitas saya terhadap  buku yang akan saya miliki terkait dengan tiga pertimbangan yaitu : kompetensi, konsistensi dan indepen

Empat Hal Unik di Semarang

Pernahkah Anda berkunjung ke Kota Semarang ? Bila sudah berkunjung, apa hal unik yang masih Anda ingat ? Bila belum berkunjung, ada beberapa hal unik yang bisa Anda temui di kemudian hari. Semarang sebagai sebuah kota besar di Indonesia memiliki banyak sisi menarik selain Lawang Sewu yang iconic meski terkenal sangat angker.  Katanya loh ... Tapi ngeri juga ke sana sendirian. Sebagai warga Kota Semarang, setidaknya ada empat hal unik namun garing  tetapi nyata dan saya temukan hingga saat ini. 1. Tiada Angkot Tapi Daihatsu Sarana transportasi pasti ada setiap kota untuk mendukung mobilitas warga sehari-hari. Salah satu jenis transportasi warga Kota Semarang  ialah  mobil minibus kecil yang lazim disebut angkutan kota (angkot).  Namun, wong Semarang nggak ada yang menyebutnya angkot. Mereka menamakan angkot dengan sebutan Daihatsu . Awal cerita, angkutan kota di Semarang yang pertama kali ada ialah jenis Daihatsu Hijet 55 . Pada saat itu belum dikenal akronim angkot sehingga warga se

Pengalaman

Setiap kita pasti punya kenangan. Bagi saya kenangan terindah ialah pengalaman. Pengalaman memiliki wujud yang beragam bagi setiap orang. Pengalaman ibarat DNA (Deoxyribo Nucleid Acid) yang tidak akan pernah sama persis plek untuk setiap orang meski itu saudara kembar identik. Dua puluh satu tahun lalu, saya memiliki pengalaman sebagai satu kenangan terindah. Pengalaman saya itu tentang awal mula berkenalan dengan internet.  Ya. Internet. Sampai saat ini internet menjadi bagian dari hidup saya. Hehehe.... Sok gaya euy ...  Mi Casa Internet Cafe ialah satu tempat yang memberi saya pengalaman berharga tentang dunia maya. Tahun 1999 saya dan seorang sahabat dekat berkunjung ke sana.  Marochin ialah   nama sahabat dekatku  yang kukenal sejak di bangku Sekolah Menengah Pertama Negeri 9 Semarang (SMP N 9 Semarang).  Saya gunakan kata ganti "dia" bukan "beliau" karena kami hampir seumuran dan saya yakin kalau saya menggunakan kata ganti "beliau", dia bakal gi

Sepeda

Saya belajar naik sepeda saat berusia enam tahun. Kala itu sepeda merek BMX (Bicycle Motor Cross) ukuran kecil. Umur berapa pertama kali Anda belajar naik sepeda ? Jawabannya sangat beragam bahkan ada yang baru belajar naik sepeda setelah baligh . Nggak salah sih  jika melihatnya sebagai apresiasi semangat bersepeda.  Beberapa minggu ini ada euforia di masyarakat.  Kenapa bisa demikian ? Sepeda menjadi penyebabnya.  Masyarakat kota dan  desa, tua dan muda, pria dan wanita tetiba dihinggapi semangat mengayuh sepeda sebagai suatu kegemaran baru. Entah ini hanya euforia sesaat karena keberhasilan strategi pemasaran produsen sepeda ataukah ini sebuah gaya hidup baru. Mendadak sepeda.  Baiklah. Saya bicara yang ringan ringan saja mengenai sepeda seringan mengayuh sepeda di pagi hari. Asyiiikkk.... Kring... Kring... Pada mulanya sepeda ialah alat transportasi darat beroda bagi manusia. Umumnya sepeda didesain memiliki roda dua. Namun ada beberapa keadaan yang menuntut jumlah roda sepeda

Zulfikar

... Untuk sebuah nama Rindu tak pernah pudar Ohh mimpi dimana  dia Dambaan hati ... Kerinduan seseorang kepada kekasihnya mengilhami Pance F. Pondaag menuliskan lagu Untuk Sebuah Nama yang begitu syahdu terdengar. Lagu tersebut dinyanyikan oleh Merriam Bellina sekitar dekade '80-an.  Saya yakin bila suatu ketika Anda mendengarkan Untuk Sebuah Nama maka Anda akan larut dalam rasa cinta yang mendalam kepada seseorang. Buktikan.. Namun bukan tentang lagu itu tulisan ini dibuat. Frase S ebuah Nama  pada potongan lagu di atas menarik dibahas secara ringkas. Sebuah nama itu ialah Zulfikar. Anda salah satu pemilik nama tersebut ? Atau...... Apakah kerabat dan sanak keluarga Anda memiliki nama tersebut ? Baiklah. Hanya pertanyaan retorik. Bagi saya, Zukfikar ialah satu nama yang indah  didengar. Banyak cerita di balik nama indah tersebut.  Zul. Fi. Kar.  Sebuah nama yang terdiri dari tiga suku kata. Dari tiga suku kata yang dimiliki Zufikar, saya memiliki setidaknya tiga point   dalam mem

Kalung Antivirus Corona

Biasanya saya menggunakan minyak kayu putih untuk dua hal : kerikan dan melancarkan pernafasan. Efektivitas minyak kayu putih sudah teruji ampuh menyembuhkan masuk angin karena efek menghangatkan tubuh yang dimilikinya. Efek melegakan pernafasan juga dimiliki minyak kayu putih sehingga ia lazim digunakan untuk melancarkan pernafasan akibat hidung tersumbat. Namun saya tidak membahas mengenai dua hal tersebut karena hampir semua orang memiliki pengalaman serupa dengan saya akan khasiat minyak kayu putih. Kayu putih (eucalyptus) merupakan jenis tanaman obat yang daunnya bisa diubah menjadi minyak sebagai bahan pengobatan. Masyarakat mengenalnya sebagai minyak kayu putih. Beberapa hari lalu, Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pertanian (Balitang Kementan) merilis hal yang luar biasa sensasional. Sensasional karena telah melakukan serangkaian penelitian sehingga menghasilkan kesimpulan luar biasa yang menyatakan bahwa kandungan bahan aktif yang ada di dalam daun kayu putih

Unfollow

Tweet seorang pegiat media sosial kembali bikin kemarahan. Kemarahan di dunia nyata dan dunia maya. Kali ini merupakan kemarahan ke sekian kali terhadap seorang pegiat media sosial yang kerap membuat kekisruhan dan permusuhan. Melabelkan teroris kepada ajaran Islam tidaklah tepat. Hal itu wujud dari kebodohan dalam memahami Islam. Benar bahwa ada sekelompok umat Islam melakukan kejahatan kemanusiaan namun memvonis Islam sebagai tetoris ialah kebodohan berkarat. Sekelompok kecil umat Islam yang mengenakan atribut Islam dan secara khusus mengibarkan panji bertuliskan kalimat Tauhid Laa Illaha Illallah   melakukan aksi terorisme di jazirah Arab dan mengklaim pemimpinnya sebagai khalifah menjadi awal kekeliruan paradigma. Suatu fakta yang tak  terbantahkan.  Ada dua kemungkinan dia mengolah fakta tersebut. Pertama. Dia menjadikan fakta di atas sebagai dalil bahwa umat Islam yang membawa atribut tauhid ialah teroris. Kedua. Dia memahami sepenuhnya bahwa umat Islam dalam fakta tersebut mela